Edukasi dan Informasi

MOHON MAAF WEB SEDANG DALAM TAHAP PENGEMBANGAN

PPTP

POINT TO POINT TUNNELING PROTOCOL 


PPTP adalah kepanjangan dari Point-toPoint Tunneling Protocol yang merupakan bahasa yang membuat komputer dapat berkomunikasi antara satu dengan yang lainnya dengan berdasarkan aturan-aturan tertentu. Aturan komunikasi tersebut memungkinkan terjadinya komunikasi pribadi yang lebih luas dengan cara melakukan tunneling yang dilakukan melewati jaringan publik yang tidak aman dan berperan sebagai VPN.

PPTP dibuat pada 1999 dan merupakan salah satu protokol VPN paling tua. Meskipun begitu sampai sekarang masih ada orang yang menggunakan PPTP. Protokol ini dikembangkan Microsoft dan sudah digunakan oleh sistem operasi Windows 95. Sekarang hampir semua perangkat, platform seluler, serta dekstop sudah mendukung protokol PPTP.

Dengan menggunakan PPTP, maka tunnel VPN berperan dalam memelihara koneksi jaringan. Tunnel juga berperan dalam mengenskripsi berbagai data yang dikirimkan melalui jaringan tersebut. Selama bertahun-tahun, PPTP mengalami perkembangan yang semakin baik. Protokol ini menemukan sebuah cara baru di dalam mengenkripsi data. Tujuannya untuk menjamin bahwa protokol yang digunakan tersebut tetap berada dalam kondisi yang baik.


Protokol VPN yang satu ini bekerja dengan cara mengenkripsi, menegosiasi, serta mengotentifikasi setiap data yang masuk atau melewati. Kemudian data tersebut juga akan dirangkum lalu dibungkus di dalam sebuah IP. Pada saat memperoleh data, maka data tersebut akan bergerak melalui tunnel. Setiap router yang dilewati data diperlukan untuk berfungsi sebagai paket IP.

Topologi Jaringan




Konfigurasi Mikrotik Sebagai PPTP Server

     Pertama silahkan tambahkan IP Address untuk interface ether1 dan 2. Pilih menu IP >> Address lalu klik tanda +

Gambar 3.1.1 Daftar IP Address

    Kemudian beralih ke menu PPP >> Interface >> PPTP Server lalu centang kotak disamping tulisan enabled. Lalu klik Apply dan OK untuk menerapkan perubahan

Gambar 3.1.2 Mengaktifkan fitur PPTP Server

        Setelah itu beralih ke tab Secrets lalu klik tanda +. Berikan Username dan password lalu atur service nya menjadi PPTP. Lalu pada local address dan remote adress isikan IP untuk koneksi PPTP nya

Gambar 3.1.3 Menambahkan Secret

       Setelah pengaturan secret selesai maka PPTP server sudah bisa dijalankan. selanjutnya kita tambahkan routing agar dari client ke client bisa saling terhubung. routing ke jaringan lokal server erlangga

Gambar 3.1.4 Menambahkan Routing Statis

        Selanjutnya kita routing lagi ke jaringan lokal mikrotik Bilal(PPTP Client)

Gambar 3.1.5 Menambahkan Routing Statis

         Setelah itu kita routing lagi ke jaringan lokal Server Bilal

Gambar 3.1.6 Menambahkan Routing Statis

         Nah nantinya pada Route list akan terdapat 3 Routing Statis seperti ini

Gambar 3.1.7 Tabel Routing Statis

      Jika Mikrotik sebagai PPTP Client sudah login dengan Mikrotik PPTP Server maka nantinya akan terlihat koneksi yang aktif di tab Active Connections.

Gambar 3.1.8 Daftar Koneksi PPTP yang aktif

    Selanjutnya jika koneksi sudah aktif dan terbentuk maka nantinya IP Address untuk koneksi PPTP tersebut juga akan terbentuk. Pilih menu IP >> Addresses. Nah disini IP untuk koneksi PPTP Sudah muncul

Gambar 3.1.9 Daftar IP Address

 

Konfigurasi Mikrotik sebagai PPTP Client

     Untuk menyambungkan dengan PPTP Server maka kita buat koneksi PPTP Client. Pilih menu PPP >> Interfaces klik tombol + lalu pilih PPTP Client. Beralih ke tab Dial Out lalu pada bagian Connect To isikan IP Address dari PPTP Server yang menuju ke jaringan Internet. Kemudian User dan password nya kita gunakan user yang sudah kita buat pada bagian Secret di PPTP Server sebelumnya, 

Gambar 3.2.1 Menambahkan Koneksi PPTP Client

     Nah agar nantinya Client dari server Erlangga dan Client dari Server Bilal bisa tersambung maka kita perlu mengatur routing

Gambar 3.2.2 Menambahkan Routing Statis

        Selanjutnya kita routing lagi menuju ke jaringan Lokal dari Mikrotik Erlangga. 

Gambar 3.2.3 Menambahkan Routing Statis

      Setelah itu kita routing lagi menuju ke jaringan Lokal dari Server Erlangga. 

Gambar 3.2.4 Menambahkan Routing Statis


Kemudian kita bisa langsung ujicoba dengan perintah Tracert. disini kita akan melakukan ujicoba Tracert dari Client Laptop Bilal ke Client Laptop Erlangga.

Sekian Terima Kasih



Tag : PPTP
0 Komentar untuk "PPTP"

Back To Top